Gathering Food Blogger di Kediri. Pagi tanggal 10 April 2016 saya dikejutkan dengan notif messenger dari Mbak Silviana, salah satu sesepuh blogger zaman SMA yang masih eksis di dunia perbloggeran sampai sekarang. “Apaan nih, pagi-pagi udah ada notif” batin saya. Ternyata ada teks sekaligus gambar yang membuat saya sumringah, tetapi ada perasaan dilema juga. Isi chattingannya, “Mengajak blogger yang ada di Kediri dan sekitarnya untuk ikut serta kopdar food blogger. Tgl 23 April di RM Lombok Idjo Kediri. Jika ingin hadir, silakan kirim nama, email dan alamat blog.” Wih, asik ada undangan di dekat-dekat sini saja nih.
Gathering Food Blogger di Lombok Idjo Kediri
Gathering Food Blogger di Lombok Idjo Kediri

Yang membuat dilema adalah :

  1. Blog saya ini bukan food blogger lho. Alias random, lifestyle yang dipaksain, haha
  2. Saya buta arah
  3. Saya sok sibuk, dan saya manis. *abaikan
Untuk poin nomor satu, ternyata tidak masalah. Untuk poin nomor dua ini yang sangat menggelikan, di era yang canggih ada google maps dan fitur GPS di smartphone kok bisa-bisanya saya masih buta arah saja sampai sekarang. Untuk poin ketiga sepertinya ada benarnya juga, ehm.

Paginya, tidak seru kan kalau tidak ada drama dulu. Saya santai saja pada tanggal 23 April paginya, karena seingat saya gatheringnya hari selasa tanggal 26, haha. Karena ceritanya saya agak ragu, saya akhirnya cek chattingan dengan Mbak Silvi, eh ternyata nanti siang! Untungnya tidak ada acara yang berbenturan pada hari itu. Karena dasarnya orang simple, saya juga tidak pusing mengenai outfit yang mau dikenakan, malah bisa dibilang kalau keluar memakai baju yang “itu-itu” terus. Tapi bedanya, hari itu jaket yang saya pesan juga datang, jadinya pakai jaket yang bau-bau baru gitu, dibahas di postingan yang lain saja soal jaket baru ini, haha.

Berhubung saya termasuk blogger yang teladan, saya berangkat agak awal dong! Sebenarnya bukan teladan sih, hanya menyiasati kalau-kalau saya nyasar di hometown sendiri. Ternyata tidak sesulit yang dibayangkan, akhirnya saya sampai pada RM Lombok Idjo. Di depan parkiran motor saya coba hubungi si Mbak Silvi ini, tapi lama balasnya. Akhirnya saya memutuskan untuk masuk, sebelum itu saya mengisi daftar hadir dan mengambil undian untuk mendapatkan menu makanan dan minuman yang akan disajikan, tidak sesuai dengan ekspektasi saya yang disajikan makanan sekaligus minuman di suatu tempat untuk didokumentasikan secara serentak, dan bisa mencicipi semuanya. Padahal kalau sesuai ekspektasi saya nih ya, akan ada breakdown postingan yang lebih banyak, btw ini tidak berlaku untuk semua blogger ya, jarang ada blogger yang “sukarela” dan lagi baik moodnya, haha.
Lombok Idjo Kediri
Blogger teladan, datang cepat pulang cepat, haha.
Dari setiap acara, kenapa harus molor sih? Tetapi ini bukan mutlak kesalahan pihak penyelenggara sih, karena banyak juga para food blogger yang belum datang. Rasanya juga tidak enak kalau memulai acara tetapi pesertanya kurang lengkap. Berhubung lokasi RM Lombok Idjo terasa teduh dan hangat seperti makan dirumah sendiri, saya nyaman-nyaman saja menunggu acaranya dimulai. Yang paling saya apresiasi adalah Mbak waitressnya yang cakep, mereka rasanya kombinasi lengkap sewaktu greeting, sitting the guest, taking order, pouring + refill water, dan yang paling krusial menurut saya, “say thanks” rasanya awesome lah customer dilayani seperti itu. Karena saya adalah undangan, sayang sekali saya tidak bisa menilai bagaimana cara waitress mempresentasikan menu, maybe next time.
Lombok Idjo Food Blogger Kediri
Hidangan disela-sela menunggu yang lain datang.

Lombok Idjo yoggysatya
Teh manis, karena kopi terlalu pahit untuk saat ini *baper
Acaranya berlangsung dengan lancar, dari pembukaan acara oleh Mas Ulil dan presentasi tentang food blogger dari Mbak Septi yang jauh-jauh datang dari madiun. Dari pemaparan singkat oleh Mbak Septi saya jadi kepikiran, “Kenapa aku kaga nyoba saja mulai serius dengan label food ya? Kan bisa tuh lifestyle, travelling, sama food kalau disatukan? Hmm sudah kuduga” Ada pihak Biznet juga yang mensponsori acara ini ikut memberikan penjelasan tentang program yang lagi gencar-gencarnya dilakukan di Kota Kediri. Saya berharap sekali Biznet bisa sampai ke Kabupaten yang perbatasan, seperti desa saya, Kandangan. Desa fenomenal perbatasan Batu, Jombang, dan Kediri. Disini nangkep 3G saja empet-epetan, nikmatin ekstra kuota 4G operator saja ibarat ditinggal pas lagi sayang-sayangnya.

Dipertengahan acara dipilih beberapa blogger yang menurut penyelenggara lebih baik dari yang lainnya, dan seperti biasanya si Mbak Silvi ini sering nongol menjadi salah satunya, sigh. Dari event ini saya berpikiran untuk mengganti template blog saya ini dengan yang lebih responsif, tentunya dengan kualitas tulisan yang harus selalu diperbaiki juga. Maaf dokumentasinya jauhan, haha.
Lombok Idjo Kediri
Sesi pemberian bingkisan untuk blogger terpilih.
Yang bikin ngakak sekaligus ada malunya yaitu saat lihat slide presentasi, yang diperhatikan orang banyak itu salah satunya adalah blog punya saya. Sebenarnya saya sih biasa saja, yang membuat malu itu postingannya, hahaha. Itu adalah postingan pertama saya yang membahas first upload short cover lagu di postingan sebelumnya, haha. Ini dia, kamu bisa lihat SS mention twitternya Mbak Silvi yang cekrek langsung upload, lagi bahagia kayaknya, sigh.
yoggysatya.com
Dia lagi laper
Dan yang paling ditunggu-tunggu adalah acara makan-makannya kan? Tenang saja, itu akan saya tulis pada postingan yang selanjutnya, ini bahas gatheringnya. Setelah makan-makan bak istilah, “Pantang pulang sebelum kenyang” kalau sudah kenyang ya waktunya pulang, haha. Kami para, boleh sebut “Blogger Kediri” ndak sih? Akhirnya memutuskan untuk pulang dan tidak lupa untuk foto-foto dulu, dan saya tidak ada dokumentasinya. Kamu mungkin bisa lihat dipostingan teman-teman yang lain seperti Mbak Silviana, Mas Aris, Mbak Tiwi, Mas Puguh, dan “Bapak Teguh” (entahlah ingin sekali membuat penegasan orang yang terakhir, hahaha) . Cari sendiri ya blognya, biar kamu tambah jago skillnya stalking mantan. See ya!