Me
ABOUT ME
Hot Coffee Beans
Selamat datang di website ini, yeay! Perkenalkan nama saya Yoggy Satya, biasa dipanggil sayang. Saya alien yang terlahir dari rahim alien lain yang bernama Mbak Lis. Untuk lebih jelasnya kamu perlu aktif dan tidak mager untuk klik More About Me di bawah ini. Sekian sambutan singkatnya. So, mau salam sayang apa salam unch nih?
MORE ABOUT ME

Gallery

Giveaway

Review

Paketan dari Catperku

- - ,
Tanggal 16 Desember 2015 kemarin saya di-apel-in om kurir JNE. Sedih rasanya kenapa tidak di-apel-in kamu, ehhh tapi itu tugas aku ya? Iya apa iya sih? *uhuk. Saya sudah lama tidak mengisi blog ini, tapi bukan berarti saya tidak blogwalking dan meninggalkan semua yang berbau blogging lho ya. Saya niat ingsun memaksa diri saya agar membaca, bacaan apapun itu. Kenapa dipaksa? Kalau tidak dipaksa saya ya hanya membaca celoteh di linimasa saja. Kalau hanya mantengin linimasa saya hanya belajar galau, belajar bicarain orang dari belakang, belajar stalking mantan, dan belajar jatuh cinta (lagi). 
Paketan dari Catperku
Apa isinya hayo? Alamat di blur takut diculik :D
Kalau butuh endorser langsung PM *eh

“Lho ki’, kan ada yang share tentang agama, motivasi buat semangat 
dan kebaikan-kebaikan lainnya” 

Giveaway

97 Kebaikan dari Malaikat Tanpa Sayap

- -
Saya rasa, sebutan “Malaikat tanpa sayap” itu memang tepat sekali diberikan kepada sosok Ibu. Dari kecil sampai sekarang kepala dua, banyak sekali yang beliau ajarkan secara langsung atau pun tidak kepada saya, kalau dimasukkan kedalam list mungkin panjangnya sak abrek dari sabang sampai merauke. 

Giveaway

Misteri Sebuah Lagu

- -
Pernah tidak sih terkadang merasa lirik sebuah lagu itu passsss banget dengan keadaan kita saat itu juga? So pasti pernah, jangan ngeles! Saya juga sering merasakannya, kalau lagi galau sukanya play musik yang menye-menye, kalau lagi bahagia sukanya dengerin yang menye-menye juga, duhh kan buka aib sendiri kan.


Kamu juga sudah tidak asing dengan kata-kata “Aku bisa karena terbiasa” kan? Nahhh bagi yang tidak percaya, mulai percaya dari sekarang deh. Bagi yang sudah percaya, tambah-tambahin lagi percayanya. “Percaya kok sama manusia, percaya itu sama Tuhan” kalau ngeles kamu seperti itu, saya angkat tangan.

Yang saya bahas kali ini adalah tentang kesukaan sebuah lagu yang berujung dengan putus, iya P.U.T.U.S! Di zaman baheula saya juga pernah patjaran (baru-baru ini saja tobat), waktu itu ya polos-polos saja ya, namanya juga anak kemaren sore, patjaran ya gitu-gitu saja. Beda dengan zaman sekarang yang BEUH banget lah tidak perlu dijelaskan lagi.

Saya termasuk orang yang kalau tidak dipentung, ya tidak ada inisiatif duluan. Dipentung disini artinya bukan digebukin, tapi diawali duluan, duhh kan bahasanya ribet. Intinya kalau tidak diajak ya diam saja, mager dirumah. Saya keluar pun juga diajak teman-teman, keluar sama patjar awalnya juga diajakin teman, bisa bayangin kan betapa ngekor-nya saya saat itu? Haha.

Skip skip skip, nanti malah keterusan curhat. Pada suatu saat saya jalan-jalan tengah malam sambil mendengarkan lagu di handphone N6600 punya saya (zaman itu HP N6600 muncul di majalah dan dipakai artis dimana-mana, haha), tiba-tiba ada sms masuk dari si dia, “Bang, lagu itu bagus dehh, coba dengerin, aku suka banget sama lagu itu” jawaban saya, “Iya, ini aku juga lagi dengerin, ngena (kalau sekarang : Jleb) banget nih liriknya”

Mau tau lagunya apa?

“Mau dikatakan apalagi kita tak akan pernah satu… engkau disana, aku disini, meski hatiku… memilihmu…”

Syudahh tahu kan siapa penyanyinya dan apa judulnya? Oke jangan diperjelas.

Nah, namanya lagi “ngeh” banget dengan sebuah lagu, pastinya yang diputar lagu itu-itu saja terus. Beberapa minggu setelah itu rasanya ada saja masalah yang datang dan pergi, intinya tidak ada habis-habisnya deh. Ujung-ujungnya putus, kok bisa? Rahasia. Titik.

Dari situ saya mulai menghindari lagu menye-menye, pokok pengennya bahagiaaaa terus. Efeknya juga memberi dampak bahagia tuh, tidak galau-galau banget pasca putus setahunan lebihnya banyak *gulp

Masalahnya, kasus seperti saya ini juga terjadi dengan teman-teman saya, playlistnya galau, tiap harinya nangis terus, menye-menye banget lah pokoknya! Dia kenalan, jalan bentar, pacaran, putus, kenalan, jalan bentar, putus, gituuuu terus. Entahlah ini adalah sebuah misteri atau memang orangnya saja yang susah untuk berkomitmen dengan sepenuh hati (halah).

Demikian postingan saya kali ini, mau coba membuktikan benar atau tidaknya? Jangan dehh, ciyan yang sudah jalan lama apalagi yang syuudah menikah. Intinya, Suka ya suka saja, jangan terlalu dibawa perasaan, karena realita kebanyakan sih tidak sesuai sama ekspektasi yang kamu pikirkan. Manusia mana coba yang tidak berpikiran buat semuanya dijadiin sempurna? Maafkan bila penutupnya tidak nyambung, sudah kebiasaannya memang. Thanks so sudah menyempatkan diri tersesat di postingan ini, jangan lupa bahagia.

Postingan ini diikutsertakan dalam Giveaway Listeninda #8

Tips

Cara Membuat Foto Profil Blogger Menjadi Lingkaran secara Online

- -
Cara membuat foto profil blogger menjadi lingkaran secara online. Kalau kamu tersesat di artikel ini, berarti kamu sedang bingung mau mengedit foto profil kamu yang biasa-biasa saja (baca : kotak bosenin) menjadi lingkaran. Awal mula saya menginginkan foto “about me” berbentuk lingkaran dikarenakan ada template blogger yang versi demonya keren sekali, foto “about me”nya berbentuk lingkaran. Dikarenakan saya tidak pintar editing semacam photoshop, corel draw, dan tetek bengeknya. Saya berpikiran keras bagaimana cara mudah membuat foto saya menjadi lingkaran secara cepat dan simpel. Setelah menjelajahi seluruh dataran dan lautan Negara api, saya akhirnya menemukan website editing foto secara online yang

Post

Tentang Kepergian

-


Jika kau ingin pergi, pergilah sejauh mungkin. Tak mungkin aku kan terus berharap pada hati yang sedikit pun tak mau menetap. Tolong jangan kembali lagi, pergi… pergilah dengan segenap hati dan rasa yang kau buat mati. Jangan lupa jaga pola makan, karena melupakanku pun butuh banyak asupan.

FlashFiction

#FFRabu - Menikah dengan Jin

- -
Aku sering beranggapan kalau orang kepala empat belum segera menikah pasti menikahnya dengan Jin. Ada mitos kalau hubungan intim dengan Jin itu rasanya berkali lipat lebih “ehem” daripada dengan manusia. Pak Parlan, tetanggaku, salah satunya yang kucurigai menikah dengan Jin. Sampai malam itu…
Ilustrasi semak belukar
Ilustrasi semak belukar :p
“Ogkh… Akh… Ogkh… Emmhh… Ouhh…” desahan itu menarik perhatianku.

“Ealah Pak Parlan! Ngapain pak?”

“Lagi makan ketela, masih panas banget!”

“Bagi dong pak, malah asik sendiri. Pak, saya boleh tanya?”

“Nihh… Tanya apa?”

“Bapak kok belum menikah? gosipnya bapak sudah menikah sama Jin lho!”

“Gimana mau nikah sama Jin, lhawong bapak disunat sama Jin aja sampek ngepok!”


---End---
100 kata
Kediri, 12 November 2015 @ 04:49
 Untuk #FFRabu Monday FlashFiction ‘PERNIKAHAN’
Dipostingkan dengan bete, karena koneksi sebelumnya DC terus -_-

FlashFiction

#FFRabu - Maaf Pernah Menganggapmu Berlebihan

- -
Nayla, gadis cantik nan manis ini adalah kekasihku. Dia menyenangkan, pelukannya selalu membuatku merasa nyaman, tangisnya membuatku kacau, dan yang paling membuatku luluh adalah senyum manisnya.
Aku pernah membuang kembang pemberianmu, aku selalu menganggapmu terlalu kekanakan akan perayaan hari jadi kita, mengabaikan apapun yang kau buat dengan penuh cinta.

Di batu ini, aku menuliskan nama kita sekali lagi. Maafkan aku pernah menganggapmu berlebihan, ternyata baru kusadari kamu hanya ingin membuat kenangan.

Aku memang pernah patah, Nay. Tetapi seperti janjiku dulu yang tak pernah aku diskusikan denganmu, kalau tidak dengan kau, aku akan melayani Tuhan kita meskipun keyakinan kita menganjurkan pernikahan.

---End---
100 kata
Kediri, 4 November 2015 @ 23:41
 Untuk #FFRabu Monday FlashFiction ‘PATAH’

Personal

Hujan Awal November

- -
November kali ini di tempat saya turun hujan, lebih tepatnya cuman air jatuh. Rasanya belum layak disebut gerimis, apalagi hujan. Guyuran air berdurasi berkisar dua menit itu seakan memberikan harapan palsu. Akhir-akhir ini mungkin saya terlalu sentimentil dengan keadaan. Hingga menghakimi hujan pun rasanya tak mengapa. Rasanya kali ini saya bakalan membenci hujan, karena hujan hanya mengingatkan tentang kerinduan. Aroma tanah basah pun rasanya hanya sebab mencuatnya memori-memori yang berusaha saya tanam jauh di dasar yang paling gelap. Entahlah, apapun jadinya kau... pembawa kerinduan atau sebagai pengingat luka, aku akan tetap menanti dan mengamatimu dari balik jendela, tanpa penyambutan.

Personal

Satnight Kocak di Penghujung Oktober

- -
Menurut saya, satnight hari ini berkesan sangat kocak sekali. Rutinitasnya sih seperti yang kemarin-kemarin, jaga warung baso. Tetapi yang membuat saya tertawa justru saat perjalanan pulang. Beberapa hari yang lalu saya ingin sekali makan oreo dan spontan berkata, “Buk, kula kok pengen oreo nggih. Kadosipun kok wenak!.” (Buk, saya kok ingin oreo ya, sepertinya kok enak!) dan ibu saya tersenyum saja. Ternyata terkuak pada pagi hari tadi saat sarapan ibu nyeletuk, “Ibu wingi jane yo puwengen oreo lho dik, lhakok sampean ngomong pengen mbarang, Ibu yo meneng ae, peneran ora tuku. Ben sampean ae sing tuku! Haha” (Ibu kemarin sebenarnya juga ingin oreo lho dik! Kok kamu bilang pingin juga! Ibu ya diam saja, jadi ga beli deh. Biar kamu aja yang beli! Haha)

Oke fine, ahli modus ternyata turunan dari sifat ibu saya gaes! Haha. Naahhh satnight hari ini tadi saat pulang dari warung saya mampir ke salah satu mini market yang di setiap kota ada satu itu lho! Udah ya dilarang sebut merk. Hari ini tadi kebetulan oreo ada promo hemat special beli 2 dapat potongan Rp. 6.200,- gaes! Ya ampunn rezeki anak sholeh kan? Haha. Tapi sayangnya tidak berlaku untuk yang rasa double stuf, fust, dust atau apalah tadi, lupa! Btw “dust” bukannya debu ya? Ahh terserah deh ya, pokoknya dapat potongan kecuali rasa yang itu!

Saat mau membayar dua kemasan oreo yang sudah ada ditangan, refleks pandangan mata saya menyapu seluruh ruangan mini market tersebut. Ada pemandangan yang ambigu, saya melihat seseorang dengan kaos berwarna kelabu dan gendutan! Tet tot itu bukan saya ya, dia adalah tetangga saya. Saya melihatnya membelakangi padangan saya dan terdengar suara, “ceeessstttzzz” dia mencoba parfum di mini market tersebut! HEYHO!! Bukannya tidak boleh ya gaes cobain parfum di mini market tersebut? Spontan saya langsung tertawa dan nyeletuk, “Yohh ngunu terusno le!” (Ya gitu lanjutkan le!) dan dia memandang saya dengan polosnya dan tertawa. Dia menghampiri saya, “hahaha tambah lemu ae, rek!” (hahaha tambah gendut saja, rek!) itu menurut saya basa-basi yang paling garing. Yakali mukanya masih polos gitu sehabis cobain parfum di dalam ruangan mini market tersebut. Iya kalau cobain hanya sekali, sependengaran saya sudah tiga kali ceeesss ceeesssss cesssss gaes! Haha Tuhan memang Maha humoris semesta yang menciptakan manusia dengan segala tingkah laku yang beragam.

Setelah itu saya pulang dannnn rumah saya kedatangan tiga cewek gaes, TIGA! Abege yang numpang memakai wifi dirumah lebih tepatnya. Belakangan ini mereka sering datang kerumah untuk sekedar connect gadget mereka di dunia maya, entahlah sekedar main sosmed atau download lagu-lagu terbaru yang mereka inginkan. Saya merasa kikuk saat dimintai tolong download lagu lewat smartphone mereka, yakali hengpon saya masih nokiyem jadul gaes! Haha lagipula sekarang download lagu lewat computer saja ribet dialihkan kemana-mana untuk kepentingan penghasilan pemilik situsnya apalagi ini download lewat smartphone, duhh ribet banget kakak! Belum lagi smartphone mereka belum dipasang anti-virus! Tet tot tet tot terus risih sekali saya mendengarnya. Akhirnya karena ribet dan kelamaan juga bête tidak bisa mendownload lagu yang mereka inginkan lewat smartphone, saya menyerah dan bilang, “Duhh gak bisa dek! Ribet!” kelar sudah masalah saya, haha. Inilah sekilas jurnal hari ini. Alhamdulillah saya masih bisa update dan tertawa saat mengetik postingan ini. Keep stay dimari ya, tinggalkan komentar yang relevan biar kamunya tambah cakep dan masih ada bedanya antara manusia dengan robot! XD

p.s : dipostingan ada kata-kata dilarang sebut merk, eh tapi oreo termasuk merk atau tidak sih? lol

Post

Tentang Stuck Dua Bulanan

-
Moshi moshi…

Sepertinya saya sudah lama sekali tidak meninggalkan jejak di blog kesayangan ini, postingan terakhir tanggal 26 Agustus 2015 yang lalu juga karena partisipasi menulis mingguan di grup Monday Flash Fiction. Ahhh ternyata sudah dua bulan lebih juga ya… padahal niatnya kalau sudah ada domain sendiri bakalan sering update dimari. Tapi apalah daya kalau memang sudah stuck banget, kalau ada ide malas nulis, kalau sudah pegang m.s word malah otak rasanya kopong tidak ada isinya.

Saya sebenarnya sudah bikin beberapa draft sih yang jadinya juga setengah-setengah, setelah dibaca lagi kok rasanya ambigu dan menyangkut sara, mau posting rasanya tidak enak akhirnya ya mager aja tulisannya. Mau posting tentang perjalanan dengan teman-teman saya juga kelupaan sampe sekarang, mau posting tentang nikahan sepupu file fotonya juga tidak punya, hahaha akhirnya juga saya sendiri yang membuat alasan-alasan yang sebenarnya tidak berpengaruh kepada tulisan saya. Intinya ya hanya “malas tok!”.

Dua minggu terakhir ini saya juga terkena penyakit alergi tahunan, alergi ayam potong. Gatal-gatal ini sungguh menyiksa hampir sekujur badan. Dan saya paling benci dengan obat-obatan untuk alergi ayam potong ini, kenapa? BIKIN GENDUTAN!!! Entahlah saya hanya menyalahkan obat-obatan atau memang saya ditakdirkan tidak bisa kurus. Alergi saya kambuh saat saya makan nasi hantaran pernikahan ( baca : tonjokan) padahal ayamnya juga sedikit, dari kejadian ini saya mungkin akan berhenti makan unggas, telur dan tetek bengeknya! Kecuali kalau pengen banget! Dikiitttt aja tapi berkali-kali #eh

Dari cerita alergi ini saya berobat ke beberapa dokter, naasnya ada dokter yang ngelawak waktu saya ditanya, “Makan apa kok bisa alergi begini?” spontan kan saya jawab “Terakhir kali makan ayam potong, dok!” terus jawaban dokternya apa coba?

“Lain kali jangan dipotong, tapi dipelintir aja!” JEGERRRR yakali ngasal banget anjurannya.

Alhamdulillahnya sekarang sudah dalam fase pemulihan, jadi bentol-bentol alerginya masih ada. Tapi tetap saja bahaya banget kalau makan-makanan yang berbau unggas, bisa nut-nutan sekujur badan. Intinya masih harus tarak!

Udahan dulu ya untuk postingan perdana setelah sekian lama stuck berat, sampai-sampai mbak anyin posting komentar tanyain kelamaan updatenya blog ini daaaaaannnn tumben juga blog ini sudah difollow. Hahhaa mungkin mbaknya baca page “about me” punya blog ini kali ya, kamsia mbaknya :D




Ehh iya hampir kelupaan, btw Selamat Hari Blogger Nasional yes! Semoga bisa semangat lagi menghiasi beranda blog ini, karena kalau dipikir-pikir sih saya masih kebanyakan waktu luang, malasnya saja yang pol-polan. Yosshhh!!! Pokoknya semangat! Salam dari blogger ketdjeh yang lagi naik daun #eh :p

FlashFiction

#FFRabu - Bukan Urusan Saya

- -
Bukan Urusan Saya
Ilustrasi - Bukan Urusan Saya

“Bagaimana Tuan menanggapi permasalahan yang saya sampaikan ini?”

“Bukan urusan saya”

Jendral perbatasan yang telah diberi mandat rakyat JiCheng Barat itu tercekat, dia tidak menyangka apa yang menjadi keluhan rakyat hanya dianggap enteng belaka. Jendral Gianning pun mencoba untuk mengerti, mungkin Tuan sedang sibuk mencintai rakyatnya.

“Oh iya Tuan, ini ada berkas yang harus anda tanda tangani”

“Ohhh, bawa kesini” ia langsung menandatangani.

“Lebih baik anda baca lebih seksama terlebih dahulu, Tuan”

“Ahh saya tidak hobi baca, kalau nanti salah kan tinggal revisi”

Jendral hancur hatinya, berpikir apakah selama ini telah mengabdi kepada orang yang salah. Ah bukan urusan saya.

---End---
100 kata
Kediri, 26 Agustus 2015 @ 22:43
 Untuk #FFRabu Monday FlashFiction ‘RAJA’

FlashFiction

Hargailah Sebutir Nasi

- -
Liburan kali ini aku terpaksa mengikuti kemauan Ibu mengunjungi rumah kakek di desa. Sebelumnya aku berhasil melarikan diri dengan alasan tugas sekolah menumpuk, diajak teman liburan, dekat dengan ujian sekolah, dan segala macam tetek bengeknya. Tetapi apalah daya, tahun ini aku telah lulus SMA dan masih hitungan bulan pula aku menjadi mahasiswa.

Perjalanan ke rumah kakek sangat membosankan, sejauh mata memandang hanya ada sungai, sawah, dan gunung. Jalanan aspal pun tak kentara karena banyak jerami untuk menutupi lubang-lubang yang jumlahnya mungkin ratusan, dan akhirnya aku sukses sampai disana dengan badan pegal-pegal dan rasa lapar yang saling berkolaborasi. Setelah mandi dan shalat Ashar, Aku pun kaget karena disambut dengan makanan yang menurutku tidak layak konsumsi

“Menu macam apa ini buk, nasi lauk garam dengan sayur kerikil ini apa pantas dimakan?”

“Sudah makan saja”

“Tidak, bisa-bisa aku sakit perut disini, aku sudah kenyang!”

PLAK!

Aku mendapatkan tamparan tepat dipipi sebelah kanan, rasa amarahku pun memuncak. Aku berlari menuju teras depan, yang aku rasakan petang itu hanyalah pedih. “Besok pagi-pagi kamu ikut kakek ke sawah ya, cu!” aku dikagetkan dengan suara dan belaian kakekku. “Iya, besok Andi pagi-pagi ikut kakek” jawabku sesingkat mungkin. Di desa ini hanya kakek yang mengerti aku. Nenek dan Ibu sama cerewetnya, karena itulah aku tidak begitu akrab dengan nenekku.

Esok paginya, setelah shalat Subuh aku dan kakek keluar rumah. Jalanan masih remang-remang tetapi kulihat sudah ada beberapa orang membawa cangkul dipundaknya. “Ayo ikuti para petani itu ke sawah, cu!” kakek merangkul pundakku mengikuti para petani itu dari belakang.

Sesampainya di sawah, aku melihat mereka membuat jalan untuk pengairan sawahnya. Meskipun matahari belum terlihat, aku melihat keringat telah membasahi seluruh baju mereka. Pukul enam tepat para petani istirahat sejenak untuk memakan sebagian bekal yang mereka bawa dari rumah.

“Kamu sudah melihatnya kan?” kakek menyadarkan lamunanku. “Sudah , kek” aku menjawabnya simpel seperti biasanya. “Kamu sudah mengerti kenapa ibumu kelepasan menamparmu sore kemarin?” napasku seketika tercekat. “Maksudnya, kek?” aku bertanya dengan kebingungan. “Hahaha katamu tadi sudah melihatnya, kakek kira kamu juga sudah mengerti. Susah ya bicara dengan anak sekarang lewat peribahasa. Hahaha” kakekku tertawa lepas.

“Begini, kamu kemarin tidak mau makan nasi lauk garam yang ada beberapa kerikilnya kan?”

“Iya kek, maaf”

“Kamu sedari pagi tadi melihat para petani itu sudah bekerja dengan kerasnya saat kebanyakan masyarakat ibukota seperti kamu masih tidur dengan lelap, mereka bekerja keras membuat irigasi agar padinya tumbuh dengan baik, mereka dengan rajin membuat jebakan pada hama padi agar hasilnya melimpah dan tidak sampai gagal panen. Melihat gigihnya perjuangan dan kerja keras mereka, apa kamu tega membuang nasi yang berawal dari padi tersebut?”

Air mataku menetes, aku tersadar lebih mudahnya hidupku dibandingkan dengan mereka. Aku makan hanya perlu memasak beras tidak lebih dari satu jam untuk menjadi nasi. Dengan mudahnya aku mengeluhkan dan membuang sepiring nasi yang hanya bersanding dengan garam dan dua butir kerikil.

“Hargailah makananmu, jangan kau tinggalkan sebutir nasi pun dipiringmu. Karena kamu tidak merasakan apa yang mereka lakukan untuk menyediakan bahan pokok makananmu itu, cu!” kakek tersenyum dan mengajakku pulang ke rumah. 

---End---

500 kata
Kediri, 23 Agustus 2015 @ 23.02
Ngebet ngejar DL, akhirnya nulis juga haha

FlashFiction

#FFRabu – Tolonglah Restanna, Tuhan

- -
Tolonglah Restanna
Ilustrasi Tolonglah Restanna, Tuhan
Aku hanya bisa menatap Restanna dari kejauhan, menenteng payung berwarna biru tetapi tak sedikitpun dipakainya menembus hujan. Sejak musim gugur tahun kemarin aku melepasnya berharap agar ia lebih berbahagia.

“Anna, mau kamu tuh sebenarnya apa?” Aku mencoba bertanya salahku padanya.

“Kamu gak peka dengan keinginanku! Jadi cowok peka dikit napa!”

Aku tak mengerti sama sekali dengan jalan pikirannya, hingga akhirnya aku jadi detektif dadakan stalking sosial media miliknya. Dia terlihat mesra berpelukan dengan kekasih barunya, denganku senyumnya tidak merekah seperti sekarang.

“Tolong berikanlah dia hidayah, Tuhan. Engkau menciptakan Adam dan Hawa, bukan Anna dengan Hawa, kan?” doaku untuk yang tersayang.

---End---

100 kata
Kediri, 19 Agustus 2015 @ 20:01
 Untuk #FFRabu Monday FlashFiction ‘DETEKTIF’

Post

Kesempatan Kedua

-

Kucing by @yoggysatya
Ilustrasi Kucing XD
Si kucing belang lewat depan rumah, dia terhenti melihatku duduk di teras. Dia berkata, "Karena kita semua berhak buat dapet kesempatan kedua tapi bukan buat kesalahan yang sama."

"Dia kagak beri gue kesempatan kedua nyet! main gandeng yang lain gitu aja di depan gue! dannn... gue jujur masih cemburu saat temen ada yang curhat kalo pernah netek sama dia! gue shock kalo dia ternyata juga diem aja!" aku nyerocos menanggapinya.

"Gue kucing, bukan monyet! dan lo kagak berhak curcol jujur sama gue!" Sahutnya dongkol.

"Gue kan pengen jujur, jadi kagak boleh bo'ong meng!"

"Teeerseraaaahhhh..." teriaknya mengejar tikus di halaman belakang.

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
entahlah ini disebut apa, fiksi mini, flash fiction, atau apapun itu terserah :D
oh iya, ilustrasi kucing itu dibuat oleh tangan saya sendiri lho! harap maklum lama tidak berkutat dengan pensil.

p.s : ada yang tahu ini jenis tulisan apa agar saya juga bisa buat label yang tepat? :D

Photography

Luweng Ajaib

- -
Kalian tahu Luweng? Luweng itu tungku pembakaran a.k.a perapian tempat memasak a.k.a kompor djadoel a.k.a blue gas zaman prasejarah, etc. Terus ajaibnya dimana? Katanya sih bahan pembuatannya menggunakan campuran batu bara di luweng tersebut, dengan campuran batu bara tersebut akan membuat tungku lebih cepat menghantarkan panas dan aktivitas memasak pun menjadi lebih cepat dan efisien.

Kalau menurut saya sih dari segi tampilan fisik ya hanya kelihatan kalau terbuat dari tanah liat saja, lhawong bentuk batu bara saja belum pernah pegang secara langsung, haha. Kalau dari segi ajaibnya, sepertinya juga tidak ajaib-ajaib banget deh, jika asap yang dikeluarkan dari tungku tersebut kalau dipegang bisa jadi duit baru saya sebut ajaib! #kumatmatre Dari segi berat memang Luweng Ajaib ini ringan dan mudah dipindah-pindahkan, tetapi mana mungkin juga setiap masak mau pindah sana pindah sini.

Hari ini Ibu memutuskan membeli 2 Luweng Ajaib, buat dirumah dan satunya diberikan nenek. Ibu ingin membelinya karena penasaran dan mupeng dengan temannya yang menanak nasi hanya menggunakan kayu 1 batang saja bisa matang. Ibu kalau udah menginginkan sesuatu itu ngebet banget, sukanya hal-hal yang aneh pula. Jadilah Luweng Ajaib masuk rumah saya dengan harga Rp. 65.000,- kalau menurut saya harganya termasuk murah, karena bikin sendiri juga tidak bisa, hehe.

Setelah barang sampai rumah, langsung deh dicobain buat memasak air hingga dua kali, setelah itu coba buat adang ketela pohon. Saya yakin besoknya pasti dicobain buat yang aneh-aneh lagi, karena Ibu tidak jauh beda dengan saya. Kalau lagi mood masak telur ya hari-hari kedepannya masak telur terus, hehe seperti itulah cara kami memperlakukan barang ataupun hal-hal yang baru.

Ini adalah beberapa dokumentasi saya hari ini : 

Luweng Ajaib
Penampakan Luweng Ajaib nih :p

Luweng Ajaib1
Luweng Ajaib dari sisi yang berbeda :p

Luweng Ajaib sambil ngemil
Tungguin ketela matang sambil ngemil :D

Memasak Ketela Pohon
Nyam nyam nyam ketelanya sudah matang nih :D
Nahh, itulah tadi dokumentasi saat adang ketela pohon di halaman depan rumah saya. Finally, kamu mau tambahkan Luweng Ajaib ini di dapurmu juga kagak? :D

Post

Selamat Ulang Tahun, Buat Saya!

-
Pada tanggal 13 Juli 2015 kemarin saya ulang tahun yang ke-17! Pokoknya mulai sekarang saya sweet seventeen terus! Haha saya sebenarnya juga lupa, jujurnya sih sok-sokan cuek dengan hari ulang tahun sendiri. Tapi akhirnya nyesek juga karena yang ngucapin juga sedikit, sengaja sih notif ulang tahun di akun facebook saya hiden. Yang ngucapin pertama itu kakak sepupu pagi-pagi sekali, terus si tralala, mbak ketemu gedhe ngucapin di komentar status, dede alay kirim foto mayaknya buat ucapin ulang tahun lewat chat facebook, dan adik sepupu juga lewat chat, yang terakhir ibuk yang ngeselin ngucapinnya agak sorean. Terimakasih semuanyaaa!! Love you all so much!

Ultah kali ini sebenarnya saya pengen pesan tart yang ada tulisan, “HBD Mblo!” diatasnya. Tetapi tidak jadi dengan alasan simpel, males keluar rumah. Di tahun ini bertepatan dengan puasa ramadhan lagi, rasanya keren banget lah ultah di bulan yang sakral ini, rasanya setiap pakain yang saya kenakan mengandung doa. Dan saya baru kali ini juga merasakan kangeennn banget dengan ramadhan lagi meskipun hari itu baru selesai shalat Ied di tanah lapang depan rumah saya.

Rasanya seperti lahir kembali, dan ingin menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya. Berhubung seperti tahun-tahun kemarin saya mendapat doa-doa dan cipika-cipiki dari ibu dihari ulang tahun saya. Saya ingin sedikit berbeda, okelah untuk kali ini saya ingin memberi hadiah buat diri saya sendiri. Hadiah yang tidak habis atau hilang begitu saja sehabis dimakan. Justru hadiah ini membuat saya lebih rajin lagi. Apa itu? Beli domain dotcom! Haha sesekali pengen cobain dong beli domain sendiri, massa gretongan melulu. Lumayanlah hasil dari job review bisa buat daftar domain. Karena di awal saya memang males upgrade domain kalau hasilnya juga bukan dari ngeblog. Jadi dapet hasil dulu baru beli domain. Biar berusaha terus improve skill nulisnya. Haha

Dari hasil job review juga saya bisa syukuran kecil-kecilan traktiran bakso untuk beberapa teman saya, meskipun telaaatt banget dari tanggalnya. Tapi saya senang sekali mempunyai mereka, yang nyata.

Sekilas ini saja dulu ya, ada yang mau ngasih kado? Atau ada yang nawarin job review? Sini sini! :p
tidak usah repot-repot, follow saja blog ini + tinggalin jejak di update saya yang selanjut-selanjutnya udah bikin saya senang sekali kok, itu artinya kamu peduli dengan saya dan membantu saya buat berkembang jadi lebih baik lagi untuk kedepannya. Jewer atau tampol saja saya dikomentar kalau tidak follback blog kalian maupun tidak ada kunjungan balik. Hehe.Cheers!

Photography

Happy Eid Mubarak 1436H Listeners!

- -
Happy Eid Mubarak 1436 H guys!
Mohon maaf lahir dan batin ya, maaf apabila saya melakukan kesalahan dalam penyampaian kata-kata dalam blog saya ini. Makanya difollow blognya dan dikomentarin, biar saya juga bisa selalu belajar dari kritik dan saran kamu... daaannn tentunya semangat karena blognya ternyata ada yang perhatiin, saya sih jadi announcer radio sebenarnya udah belajar gila banget ngomong sama microphone, masa iya saya juga nulis tetapi tidak kamu tanggepin, oke tindakan kamu saya maafkan. Aku bisa, aku terima *iniapasih

Ini adalah beberapa dokumentasi foto (lagi) saat saya merayakan lebaran dengan keluarga saya :
Yoggy Satya
Narsis dari belakang :p
Yoggy Satya Ngastor
Laki itu rokoknya astor! haha :D
Yoggy Satya
Narsos sama sepupu :p
Saya tahun ini kepengen gondrong, kalau tahun depan? entahlah itu dipikir nanti sih ya. Saya hanya bisa tertawa saat beberapa orang bilang gaya rambut saya mirip Jalal di sinema Jodha & Akbar itu lho, pasti tahu lah, gausah ngeles :p

Itu berarti keinginan Ibu saya pun juga terkabul, karena yang suruh saya buat panjangin rambut ya Ibu saya sendiri, alasannya simpel "Biar sesekali mirip Jalal, bukan afgan mulu, bosen ah!" haha entahlah Ibu saya memang suka sekali mengatakan hal-hal nyeleneh dan suka sekali berubah pikiran. Ibu saya dulu anti banget kalau rambut saya sedikit panjang, alasannya, "Rambut kamu panjang, keliatan mesum!" hahaha saya baru tahu kalau rambut panjang bisa-bisanya dikatain mesum. Mungkin kata mesum itu bisa berarti kumel + tengil kali ya.

Sebenarnya saya juga ingin upload foto saat saya buka bersama dan lebaran bareng teman-teman saya, tetapi apalah daya, mereka semua pelit, foto-foto yang mesra tidak mereka upload! haha padahal aslinya handphone saya yang udah kelamaan tidak diupgrade jadi tidak bisa dengan mudah main transfer data di handphone keminter masa sekarang. Heheh maaf ya teman-teman harap sabar dulu, bukannya tidak mau upgrade handphone baru, tapi mungkin faktor males aja kali ya, maafkan temanmu ini yang jadi jarang berhubungan dengan kalian melalui fasilitas kirim pesan selain SMS doang.

Sekilas saya posting ini dulu saja ya, sebenarnya mau posting sekalian tentang ulang tahun saya di bulan Juli ini juga, tetapi mungkin besok atau lusa kali ya, terimakasih sudah menjadi pendengar sekaligus pembaca setia blog ini. Feel free vo comment ya :)

Personal

Ceritanya lagi Sok Sibuk

- -
Beberapa hari ini saya jadi sering absen posting blog ini, karena tuntutan profesi sih sebenarnya, tsaaahhh. Kemarin saya mendapatkan job untuk membuat Iklan Spot di Radio Satya Jaya fm, untuk dealer sepeda motor disekitaran sini juga. Berhubung saya sering ngabsen juga jadi announcer, jadi sama Ibu diorak-orak ( disuruh hampir maksa) buat bikin iklan spot sendiri. Saya sebenarnya juga sudah lama tidak menggunakan program adobe audition, bisa terlihat juga dari akun soundcloud saya yang juga jarang ngeksis update karaokean maupun bikin audio story. Akibatnya saya belajar dari awal lagi dengan mengumpulkan serpihan masalalu yang berusaha kutinggalkan, plak.

Sebenarnya membuat iklan spot tidak membutuhkan waktu lama, kalau mau 15 menit pun langsung kelar, iya tapi suara hewes-hewes doang tanpa tambahan efek dan backsoundnya. Kalau iklan spot durasi berkisar 01.30 menit kemarin itu saya rampungkan dalam waktu berkisar 3 jam, maklum lama tidak pegang mic jadi agak gerogi gitu, padahal kalau udah siaran gila banget. haha. Ini juga sebenarnya masih ada deadline bikin dua iklan spot lagi, alhamdulillah buat tambahan uang jajan, rezeki mah tidak bakal ketuker.

Ini saya cantumkan desain label soft copy yang sudah saya kirimkan kepada pemesan jasa pembuatan iklan spot saya :
Desain Label
Desain label
Udahan dulu ya alasan kenapa saya akhir-akhir ini jadi jarang update postingan blog ini, lain kali saya mungkin akan karaokean lagi ngisi akun soundcloud kepunyaan saya, lumayan nih ada banyak yang download cerpen audio bikinan saya, tapi saya sarankan kamu tidak mendengarnya, karena bahasanya menggunakan campuran bahasa jawa yang kasar dan mungkin kamu akan kaget juga saat mendengarnya. Meskipun saya heran sudah diplay 101 kali dan sudah didownload sebanyak 47 kali juga, mungkin mereka nyasar dan iseng downloadnya. hehe. Thanks sudah mampir, jangan sungkan buat follow blog ini ya, insya'allah follback deh. hehe :D
Screenshot akun soundcloud
Screenshot akun soundcloud saya :D
P.s : lain kali mungkin saya akan upload musikalisasi puisi, so jangan lupa follow akun soundcloud saya juga. haha

Personal

Photography

Panen Mentimun dari Kebun Sendiri

- - ,
Sebelumnya saya pernah posting tentang memanen kacang panjang di kebun rumah saya kan?. Kali ini saya akan menampilkan beberapa dokumen hasil jepretan saya menggunakan kamera ponsel 2MP alakadarnya, temanya tetap berkebun seperti sebelumnya, tetapi bukan jepretan kacang panjang lagi melainkan mentimun. Langsung saja ya ini beberapa foto hasil jepretan saya :
Pendederan Mentimun
Pendederan Mentimun :)


Untuk menumbuhkan mentimun sebenarnya tidak sulit, malah justru saya sarankan sekali untuk pemula. Mentimun dapat tumbuh dilahan sempit, dalam pot itupun mentimun kamu tetap bisa berbuah lho. Mentimun cocok ditanam dalam lahan yang sempit dengan intensitas cahaya matahari yang teratur. Kekurangannya adalah mentimun ini adalah tanaman merambat, jadi setidaknya harus diberi tiang penyangga untuk media rambatannya agar tanamannya rapi dan tidak memakan tempat.
Bunga Mentimun
Bunga bakal buah, cantik kan? ;)
Bakal Mentimun
Yay ini dia bakal mentimunnya :D
Daun bertepi putih
Daun bertepi putih
Ini mengenai daun ya, katanya mentimun itu jenisnya bisa dilihat dari daunnya. Kalau daun bertepi putih seperti pada gambar diatas itu biasanya dinamakan "Mentimun kupu-kupu" entahlah benar atau tidaknya, namanya orang jawa meskipun namanya bukan itu ya tetap ngeyel dengan pendiriannya, kamu mungkin lebih tahu mengenai jenis-jenis mentimun, boleh share dikomentar ya ;)
Mentimun dari angle yang berbeda
Nyenengin banget kan ngeliatnya? :p
Mentimun dari angle yang berbeda 2
Hihihi ginuk-ginuk ya? :D
Mentimun dari angle yang berbeda 3
Jadi pengen buruan dipetik deh :D
Tanaman kacang panjang hasil panen sebelumnya dimasak menjadi sayur asam sama Ibu, kalau mentimun ini tinggal dicuci dan dipotong jadi deh buat lalapan. Sayangnya lupa tidak saya abadikan, keburu habis sih karena segerrr dan rasanya ada manis-manisnya gitu, jadi takut tambah manis nih, haha.

Nahh yang diatas tadi adalah dokumen saya mengenai memanen mentimun di kebun sendiri, lain kali kalau sempat saya akan mendokumentasikan saat memanen tanaman blonceng ataupun gambas (oyong) atau yang lainnya sesuai apa yang keluarga saya tanam dirumah. Dalam waktu dekat ini mungkin waktunya panen cabe-cabean sih, ini bukan cabe-cabean yang hype akhir-akhir ini lho ya, tetapi cabe beneran yang dibuat sambal itu. Oke sampai disini saja postingan hari ini, kamu mulai kapan mencoba berkebun sendiri? Dijamin ketagihan deh, sayurnya sehat,  senangnya pun dapat. Salam kenal. :)



Post

Jangan Merusaknya

-
Kalau kamu tidak bisa memperbaiki dalam hal apapun itu, setidaknya jangan tambah merusaknya. Yang rusak memang tidak bisa pulih seperti sediakala, tetapi bisa lebih indah dari sebelumnya. Jangan tunggu dirimu mampu, karena kemampuan tidak datang kalau kamu terus menunggu.
Jangan Merusak yang Indah
Pilih yang mana? itu pilihanmu :)

Photography

Partner Bermain

- -

Halo-halo kenalin yang lucu itu saya beri nama Unying, dia hari ini resmi saya tangani sendiri. Dia adalah burung lovebird berwarna palamas yang lahir entah dari keluarga apa, tiba-tiba makbedunduk sudah segitu saja besarnya. Saya beri makan bubur S*n rasa kacang hijau biar sehat dan berotot. Untuk kedepannya mungkin dia akan saya latih agar tidak hanya sebagai hewan peliharaan, tetapi bisa menjadi bagian dari keluarga dan membawa keceriaan yang lebih banyak pada keluarga saya. Sekilas ini saja ya perkenalan dari si Unying yang unyu ini, semoga lekas besar, pintar, dan memiliki warna yang cantik. :)

End